Padang-Mahasiswa/i Universitas Andalas Fakultas Kesehatan Masyarakat melakukan penelitian terhadap trend penyakit Tuberkulosis di Kota Padang dalam kegiatan Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) proyek kemanusiaan.
Program proyek kemanusiaan MBKM ini dijalankan oleh tim yang terdiri dari 5 orang yang berasal dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Program Studi ilmu kesehatan masyarakat yaitu Rizki Rahmadi, Fitri Dwi Syahti, Risa Fardila, Vina Adizha, dan Yolla Dwi Fitri dibawah bimbingan Christiana Tuty Ernawati, SKM, M.Kes.
Proyek tersebut dilakukan dalam rangka meningkatkan penanggulangan dalam permasalahan kesehatan penyakit Tuberkulosis di Kota Padang dengan menganalisis secara langsung keadaan di lapangan terkait pelaksanaan, kendala, dan permasalahan yang terjadi dalam hal penanggulangan serta pemberantasan TB dengan meninjau dari berbagai macam aspek.
Rizki Rahmadi selaku ketua tim proyek kemanusiaan MBKM mengatakan bahwa kegiatan tersebut nantinya akan menghasilkan policy brief yang diharapkan menjadi solusi dalam penanggulangan tuberkulosis di Kota Padang.
“Nantinya output dari proyek kemanusiaan kami ini adalah berupa proposal, laporan, dan policy brief yang diharapkan dapat dijadikan pertimbangan bagi pemangku kebijakan/pemerintah untuk dilakukannya pengoptimalan dalam penanggulangan TB yang lebih baik lagi” Sampai Rizki kepada kabar sumbar, Jumat (20/1).
Rizki menambahkan bahwa proyek dengan judul “Penguatan Komitmen dan Kepemimpinan Pemerintah Kota Padang dalam Penanggulangan Tuberkulosis Ditinjau dari Aspek SDM dan Anggaran” tersebut dijalankan di dua puskesmas dengan dengan angka kejadian TB tertinggi yakni Puskesmas Lubuk Buaya dan Puskesmas Koto Panjang Ikur Koto.
“Kami melakukan analisis secara mendalam dengan mendatangi dua puskesmas di kota Padang dengan angka kejadian TB tertinggi dan terendah, yaitu Puskesmas Lubuk Buaya dan Puskesmas Koto Panjang Ikur Koto. Di sana, kami turut melakukan wawancara kepada pemegang program TB untuk mengetahui secara langsung kendala yang terjadi dalam pelaksanaan penanggulangan TB” tutup Rizki, Jumat (20/1).
Berdasarkan hasil analisis lapangan, tim MBKM FKM Unand menemukan dua permasalahan ditinjau dari aspek SDM dan anggaran. Masalah penggunaan dana dengan mencukup-cukupkan anggaran pada tiap program ini ternyata menjadi masalah yang umum terjadi di berbagai puskesmas di Kota Padang. Sementara itu, pada aspek sumber daya manusia (SDM) Masih ditemukan petugas dengan rangkap tugas yaitu pada puskesmas KPIK.