Sumbar Dapat Contoh Tiga Inovasi Pengelolaan Informasi Humas Jabar

PADANG, KABARSUMBAR – Kunjungan studi komparatif Biro Humas Pemprov Sumatera Barat bersama 23 wartawan pada Selasa (18/12) lalu, ke Biro Humas dan Protokoler Pemprov Jawa Barat memberikan tiga pelajaran terkait inovasi pengelolaan informasi dan model kerja sama dengan media massa.

Kepala Bagian Publikasi Peliputan dan Dokumentasi Pemprov Jabar, Aziz Zulficar Aly Yusca mengatakan membawahi tiga bagian pelayanan media dan informasi yakni bagian publikasi peliputan dan dokumentasi, serta bagian keprotokolan.

“Ketiganya bekerja dengan program-program yang menyesuaikan dengan gaya Gubernur Ridwal Kamil yang sangat melek terhadap teknologi,” kata Aziz.

Pertama kata dia, program Jabar Quick Response (JQR), berupa satu aplikasi yang dapat digunakan masyarakat Jabar untuk melaporkan masalah sosial kemasyarakatan secara langsung. Misal terkait pelayanan rumah sakit, dan lain sebagainya.

“Seperti aplikasi “Lapor”, akan tetapi lebih ke masalah sosial kemasyarakatan. Selain itu, ada program Dapur Ngebrek, di sana setiap Minggu diatur agenda setting yang kemudian diteruskan dalam wujud disain atau video grafis untuk memperkuat basis media sosial Pemprov Jabar,” sebutnya.

Kedua, mengenai sub bagian peliputan juga memiliki ragam tugas dan program untuk mendukung kerja lapangan seperti membuat photoboot di setiap iven yang diperlukan setiap kedinasan, mengelola program Jabar Punya Informasi (Japri) dengan model presscon kekinian.

“Di mana konferensi pers digelar di hadapan masyarakat dan para wartawan di ruang terbuka dan ditemani secangkir Kopi Punteng khas Jawa Barat,” ungkapnya.

Tidak hanya itu, pihaknya merangkul mahasiswa di universitas, komunitas-komunitas, dan tenaga kreatif non-ASN untuk ikut terlibat dalam pelaksanaan program-program pemerintahan. Agar semua pihak merasakan betul bahwa Jabar ini milik bersama dan harus diurus bersama.

Sedangkan terakhir perihal kerja sama dengan media massa, pihaknya memastikan bahwa media massa yang bekerja sama dengan Pemprov Jabar harus terverifikasi secara lengkap oleh Dewan Pers dan informasi media melalui lembaga Nielsen juga ikut menjadi bahan pertimbangan.

Sementara itu, Kepala Biro Humas Pemprov Sumbar, Jasman Rizal, menyampaikan kekaguman atas seabrek program yang dilaksanakan oleh Biro Humas dan Keprotokolan yang didukung oleh penganggaran yang kuat.

Dalam kegiatan kunjungan studi tersebut, Pemprov Sumbar datang bersama rombongan Humas serta masuk di dalamnya wartawan-wartawati yang berjumlah 23 orang yang biasa ‘mangkal’ di Pemprov Sumbar. Kedatangan rombongan studi banding tersebut disambut Kepala Bagian Publikasi Peliputan dan Dokumentasi Pemprov Jabar, Aziz Zulficar Aly Yusca dan jajaran di Ruang Papandayan, Gedung Sate.

(Putri Caprita)

Baca Kabarsumbar.com lebih update via Google News, Klik Disini atau Join Telegram Disini.