Padang – Transaksi investor yang berKTP Sumatera Barat capai Rp 8,8 triliun di akhir Semester 1 atau hingga Juni 2022. Secara Year On year, terjadi peningkatan transaksi, Pada 2021, di bulan yang sama transaksi investor Sumbar sebesar Rp 8,3 Triliun.
Kepala Kantor perwakilan Bursa Efek Indonesia (KP BEI) Sumbar mengatakan terjadinya peningkatan ini karena mulai tingginya minat masyarakat di pasar modal.
Selain itu, BEI sangat terbantu dengan adanya kelompok / galeri bursa efek di kampus dan tempat umum. (Penambahan peningkatan transaksi) ini didukung oleh keberadaan 10 sekuritas dan 17 Galeri Investasi BEI yang tersebar di kampus hingga SMA,” ucapnya
Peningkatan transaksi ini tentunya ditopang dengan jumlah investor yang berKTP Sumbar sebanyak 127.985 SID ( Single Investor Identification).