Padang – Perguruan tinggi di Sumatera Barat, termasuk Universitas Negeri Padang (UNP), Universitas Andalas (Unand) Padang, dan UIN Imam Bonjol Padang, telah menyatakan kesiapan mereka untuk menerima mahasiswa melalui jalur Prestasi Pramuka.
Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sumatera Barat melakukan MoU dengan ketiga perguruan tinggi ini pada Rapat Kerja Daerah (Rakerda) 2024 Gerakan Pramuka, Senin, 4 Maret 2024 di Hotel Truntum Padang.
Sebelumnya, Kwartir Daerah Sumatera Barat, melalui Kepala Pusat Penelitian Pengembangan Kwartir Daerah Sumbar, Dr. H. Candrianto, ST., M.Pd. bersama Andalan Daerah, menjajaki kesanggupan tiga perguruan tinggi tersebut untuk menerima calon mahasiswa melalui seleksi mandiri jalur prestasi Pramuka.
Rektor UNP Padang, diwakili oleh Wakil Rektor 1 Dr. Refnaldi, S.PdM. Litt., Rektor Unand Padang, diwakili oleh Dr. Efa Yonnedi, SE, M.PPM, Akt, CA.GRGP, dan Rektor UIN Imam Bonjol Padang, diwakili oleh Prof.Dr. Martin Kustati, M.Pd., menyaksikan penandatanganan MoU tersebut.
Audy Joinaldy, Kakwarda Sumbar, menyambut baik gagasan Kepala Pusat Penelitian Pengembangan Kwartir Daerah Sumbar, yang telah melaksanakan inovasi program dalam menciptakan sumber daya manusia yang profesional.
Setelah penandatanganan MoU, perguruan tinggi langsung mensosialisasikan teknis penerimaan mahasiswa melalui jalur prestasi kepramukaan. Candrianto memberikan penjelasan mengenai teknis dan persyaratan yang harus dipenuhi calon mahasiswa.
Sosialisasi yang dilakukan oleh tiga perguruan tinggi tersebut mencakup syarat penerimaan mahasiswa prestasi kepramukaan, mulai dari tingkat cabang hingga internasional. Mereka juga menerapkan persyaratan tambahan, seperti tahfiz minimal 5 hingga 30 juz Al-Qur’an.
Sekretaris Disdik Sumbar, Suryanto, S.Pd., M.Pd., menyetujui dan mendukung langkah perguruan tinggi yang menerima mahasiswa melalui jalur prestasi kepramukaan.
