Padang – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Padang melakukan pelayanan aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) di Auditorium Unand. Seluruh civitas akademika Unand dapat menggunakan layanan ini selama dua hari hingga Rabu, 5 April 2023.
Kepala Disdukcapil Kota Padang, Teddy Antonius, menargetkan sebanyak 2.000 orang akan menggunakan layanan IKD ini. Dia juga menambahkan bahwa layanan untuk mahasiswa Unand akan digelar setelah lebaran karena sekarang mahasiswa masih ujian.
Teddy menambahkan bahwa IKD memiliki manfaat yang sama dengan e-KTP, tetapi bentuknya berbeda. e=KTP-berbentuk fisik, sementara IKD berbentuk digital. Untuk mengaktifkan IKD, masyarakat harus memiliki ponsel berbasis Android dan menginstal aplikasi Dukcapil.
“Mungkin semua jenis OS sudah bisa menggunakannya pada Februari nanti,” kata Teddy Antonius.
Teddy juga menjelaskan bahwa IKD adalah bagian dari upaya pemerintah untuk mengalihkan sistem kependudukan secara digital secara bertahap.
Selain informasi dalam KTP, IKD juga memiliki informasi lain, seperti Kartu Keluarga (KK) dalam bentuk fisik atau barkode. “Barkode ini dapat dipindai oleh petugas,” kata Teddy Antonius.
IKD juga menyediakan kartu vaksin, kartu pegawai, kartu pemilihan, dan informasi lainnya. “Aplikasi ini sangat luar biasa, kapan saja kita memerlukan dokumen kependudukan, cukup dengan membuka IKD bisa melihatnya dan simple dan juga paperless,” ujarnya.
