KABARSUMBAR – Banjir melanda empat nagari di Kecamatan Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, pada Jumat (17/1/2025) pukul 18.00 WIB. Curah hujan tinggi menyebabkan 1.459 rumah warga tergenang air.
Defrisiswardi, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Pesisir Selatan, menyebutkan bahwa banjir terjadi akibat hujan deras sejak sore. Kedalaman genangan air mencapai 60 cm di sejumlah wilayah terdampak.
“Tim sudah bergerak memberikan bantuan dan melakukan pendataan,” ujar Defrisiswardi, Sabtu (18/1/2025). Ia merinci dampak banjir meliputi 558 rumah di Nagari IV Koto Hilia, 456 rumah di Nagari Koto Nan Duo IV Koto Hilia, 430 rumah di Nagari Taluak Tigo Sakato, dan 15 rumah di Nagari Sungai Nyalo IV Koto Mudiek.
Selain di Batang Kapas, banjir juga merendam ratusan rumah di Nagari Painan Selatan, Kecamatan IV Jurai. Kampung Gunung Bungkuk di Nagari Lumpo serta Nagari Ampalu di Kecamatan Sutera turut terdampak banjir serupa.
Hujan Deras Picu Pohon Tumbang dan Longsor
Bencana tidak hanya berupa banjir, hujan deras juga menyebabkan pohon tumbang di beberapa lokasi. Pohon tumbang menutup jalan kabupaten di Bukit PDAM Painan, Kecamatan IV Jurai, dan di Bukit Pulai, Nagari IV Koto Hilir, Kecamatan Batang Kapas. Insiden ini bahkan menutup jalan nasional Padang-Bengkulu pada pukul 17.00 WIB.
Tim gabungan BPBD, TNI, Polri, perangkat nagari, dan warga segera melakukan upaya pembersihan. “Petugas fokus memotong dan menyingkirkan pohon agar lalu lintas kembali lancar,” tambah Defrisiswardi.
