Padang– Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang, Sumatera Barat, mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap potensi kebakaran di tengah cuaca panas yang melanda kota tersebut.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Padang, Hendri Zulviton, menjelaskan bahwa kondisi cuaca panas ekstrem saat ini meningkatkan risiko kebakaran, baik di kawasan rumah maupun lahan dan hutan (karhutla).
“Masyarakat perlu bijak dalam menggunakan api, seperti tidak membakar sampah sembarangan dan memastikan kompor mati sebelum meninggalkan rumah,” tegas Hendri.
Dia menuturkan bahwa imbauan ini penting mengingat beberapa titik di Padang baru-baru ini mengalami kebakaran bangunan. Selain itu, Hendri juga mengingatkan masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar karena berpotensi memicu karhutla.
“Suhu terendah di Kota Padang saat ini mencapai 31 derajat celcius,” ungkap Hendri.
BPBD Kota Padang terus melakukan sosialisasi langsung kepada masyarakat untuk mencegah kebakaran. Selain itu, mereka juga bekerja sama dengan Lurah di Padang untuk menyebarkan informasi tentang bahaya kebakaran.
“Personel BPBD disiagakan 24 jam sehari untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya kebakaran,” ujar Hendri.
Dia menambahkan bahwa masyarakat yang melihat aktivitas membakar sampah atau kegiatan berbahaya lainnya dapat melaporkannya ke pemerintahan kelurahan.
Baca Kabarsumbar.com lebih update via Google News, Klik Disini atau Join Telegram Disini.
