Solok Kota – Kamis 1 Juli 2020, Pemerintah Kota Solok memberikan keterangan pers terkait Salah seorang Pasien Dalam Pengawasan sakit M. Natsir Solok yang merupakan warga Kota yang berinisial “S” usia 82 tahun jenis kelamin laki-laki, di KTP berdomisili di Rimbo Barantai Kelurahan Tanah Garam.
Wali Kota Solok Zul Elfian melalui Syaiful Sekretaris Daerah sekaligus Selaku Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Solok menyampaikan pasien 05 Berawal masuk IGD RS M. Natsir tanggal 30 Juni 2020 karena sakit gagal ginjal akut dan mencret, dari diagnosa rumah sakit di kategori kan PDP yang dicurigai mengarah COVID-19, hari itu langsung diswab pertama dengan hasil negatif. Tanggal 1 juli dilakukan swab kedua dan siang ini didapatkan hasilnya menunjukkan bahwa sdr. S dinyatakan Positif COVID-19, Namun sejak 3 bulan terakhir “S” tinggal bersama anaknya di Kelurahan IX Korong.
Surverylans kita siang ini akan segera melakukan tracing terhadap kontak erat sdr. S pasien positif Covid-19 yang menjadi pasien 05 positif COVID-19 Kota Solok.
Dengan adanya tambahan kasus positif pasien 05 dengan sendirinya menambah akumulasi pasien positif kota solok menjadi 5 orang.
Pemerintah Kota Solok menghimbau masyarakat untuk tidak menganggap semua telah normal, namun kita semestinya malah semakin disiplin mengikuti protokol kesehatan dalam menjalani adaptasi kebiasaan baru menuju masyarakat produktif aman Covid-19. Pakai masker, jaga jarak, menjalankan pola hidup bersih dan sehat.
