Solok Kota – Selasa 14 April 2020, Pemko Solok bersama Forkopimda lakukan rapat evaluasi terkait pencegahan covid-19 yang bertempat di Ruang Rapat Wali Kota Solok.
Rapat Kali ini membahas diantaranya tentang pembagian bantuan sosial kepada masyarakat, penertiban cafe-cafe yang masih buka saat jam malam sudah diberlakukan, serta larangan untuk sholat jum’at berjamaah.
Rapat yang dipimpin langsung oleh Wako tersebut dihadiri oleh Wakil Wali Kota Solok Reinier, Ketua DPRD Kota Solok Yutris Can, Kapolres Solok Kota AKBP Ferry Suwandi, Dandim 0309 Letkol Reno, Kajari Solok, Pj. Sekretaris Daerah Kota Solok Nova Elfino, Ketua LKAAM, Bundo Kanduang, Ketua MUI dan OPD terkait.
Wali Kota Solok Zul Elfian dalam arahannya ucapkan terimakasih terlebih dahulu kepada setiap gugus tugas yang telah lakukan tugasnya masing-masing dalam pencegahan Covid-19 di Kota Solok.
“Terimakasih kepada seluruh pihak terkait yang sudah melakukan upaya pencegahan virus corona ini dengan baik, namun masih ada beberapa kendala yang harus kita tuntaskan, seperti masih adanya laporan dari masyarakat tentang tidak meratanya bantuan sosial, cafe cafe masih buka lewat dari jam 10” ucap Wako.
Menanggapi hal tersebut, Ketua DPRD Yutris Can, mengucapkan apresiasi kepada Pemko Solok yang sudah maksimal menyalurkan bansos kepada masyarakat, ia menyebutkan bahwa DPRD telah menyediakan save dana untuk membantu Pemko.
Sedangkan terkait pengawasan Cafe-cafe, Kapolres Solok Kota menjelaskan, bahwa satuan tugas SK4 telah melakukan razia kepada cafe-cafe tersebut, namun kendalanya sipemilik cafe membuka kembali cafenya setelah dilakukannya razia oleh petugas.
“jika pidana kita harapkan menjadi langkah terakhir dalam pengamanan kasus ini, jika perlu itu dilakukan kami siap” tegas Kapolres.
Senada dengan itu, Wako juga meminta kepada Satpol PP, untuk tegas lagi dalam pengawasan cafe-cafe tersebut, “ kita tidak main-main dalam pencegahan ini, tindak tegas jika masyarakat masih bandel” tutur Wako.
Selain itu, Wako ungkapkan bahwa ia mendapat laporan bahwa bansos yang telah disalurkan masih belum merata, “tinjau lagi masyarakat yang betul-betul membutuhkan, jangan sampai masyarakat yang mampu yang mendapatkan bantuan” tegas Wako.
Disisi lain, Wakil Wali Kota Solok Reinier, meminta kepada Dinas kesehatan untuk membuat himbauan kepada masyarakat untuk tidak perlu cemas jika terjadi pemakaman terhadap pasien covid-19.
“kedepannya mari kita betul betul tegas terhadap pencegahan ini, lakukan terus edukasi kepada masyarakat terkait pencegahan covid-19 ini, semoga daerah kita tidak sampai terjangkit virus tersebut” ucap Wawako.
Terakhir, terkait sholat jumat berjamaah, Wako meminta agar setiap masjid memberikan pemberitahuan untuk tidak sholat jumat berjamaah kepada masyarakat.
Fernandez
Baca Kabarsumbar.com lebih update via Google News, Klik Disini atau Join Telegram Disini.
