Padang – Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (FK Unand) menggelar kegiatan bertajuk “Sehat Jiwa Bebas Napza: Edukasi dan Intervensi Dini untuk Anak Remaja” pada Kamis (26/6/2025).
Inisiatif ini selaras dengan upaya Pemerintah Kota Padang untuk meningkatkan kesadaran publik terhadap pentingnya kesehatan jiwa dan pencegahan penyalahgunaan zat.
Kegiatan ini menyasar kalangan muda dan masyarakat umum melalui sesi penyuluhan serta pemberian bantuan kepada panti asuhan di wilayah setempat.
Berbagai unsur masyarakat turut berpartisipasi aktif, seperti tokoh pemuda, Babinsa, Tim Penggerak PKK, serta aparat RT dan RW.
Kolaborasi ini bertujuan untuk memperkuat pesan yang disampaikan dalam kegiatan penyuluhan, memastikan edukasi menjangkau lebih luas dan tepat sasaran.
Dekan FK Unand, Sukri Rahman, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program rutin fakultas dalam menjawab tantangan kesehatan masyarakat.
Ia menyebut, ini adalah bentuk kontribusi FK Unand untuk mendukung program Pemko Padang, khususnya yang digagas Wali Kota Fadly Amran dan Wakil Wali Kota Maigus Nasir.
Sukri juga menekankan pentingnya edukasi sejak usia muda dalam membentuk perilaku sehat. Menurutnya, mahasiswa kedokteran perlu turun langsung ke lapangan agar memahami kondisi sosial dan kebutuhan kesehatan masyarakat secara nyata.
Ia menambahkan bahwa FK Unand menjalankan program serupa di hampir seluruh kecamatan di Kota Padang sebagai bagian dari tanggung jawab institusi pendidikan terhadap pembangunan kesehatan.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang, Sri Kurnia Yati, mengapresiasi penyelenggaraan kegiatan.
Ia menilai kehadiran narasumber nasional, seperti Siti Farida dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, memberikan nilai tambah dalam memperkuat pemahaman masyarakat tentang kesehatan jiwa dan bahaya Napza.
Ia berharap kegiatan serupa dapat terus berkelanjutan dan menyasar lebih banyak lapisan masyarakat.
