PARIAMAN, KABARSUMBAR – Selama libur lebaran 2019, ada 65 ton produksi sampah yang terjadi di Kota Pariaman.
Plt Kepala Dinas Perumahan, Pemukiman, dan Lingkungan Hidup (Perkim LH) Kota Pariaman Muhammad Syukri mengatakan, jika pada hari biasanya, produksi sampah hanya 20 ton setiap hari.
“Jumlah ini meningkat sekitar 300 persen setiap harinya,” kata Syukri di Pariaman, Rabu 13 Juni 2019 dilansir Antara Sumbar.
Syukri menyebut, jika peningkatan produksi sampah itu paling banyak terjadi di Pantai Gondoriah, Pantai Kata, kemudian Pasar Pariaman dan Pasar Kurai Taji.
Menurutnya, peningkatan produksi sampah itu terjadi, karena pada kawasan-kawasan itu dipadati wisatawan yang mengisi libur lebarannya dengan berwisata.
Karena meningkatnya jumlah produksi sampah, pihaknya menempatkan 36 petugas kebersihan dan tiga truk sampah untuk mengangkut sampah-sampah tersebut, setiap harinya.
“Khusus untuk kawasan panggung Pentas Gandoriah dan Playground Monumen TNI AL kami menyiapkan petugas kebersihan sepanjang hari,” jelas Syukri.
