SIJUNJUNG, KABARSUMBAR – Warga jorong Kapalo Koto, Kenagarian Padang Sibusuk , Kecamatan Kupitan dihebohkan dengan aksi pencurian besi rel kereta api pada Kamis (29/11) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB.
Beruntung salah seorang aparatur nagari mengetahui aksi tersebut dan langsung menghubungi petugas Polsek IV Nagari.
Para pelaku yang menggunakan dua unit mobil jenis Grand Max pickup untuk membawa barang curian tersebut langsung melarikan kenderaannya menuju Tanah Badantung.
Petugas yang mendapat informasi segera menghubungi petugas yang mangkal di simpang Tanah Badantung untuk menghindari kaburnya pelaku.
Merasa mengetahui petugas mengejarnya, para pelaku berupaya menghalangi mobil petugas dengan melempari mobil petugas dengan besi rel curian tersebut.
Namun petugas terus mendesak kenderaan pelaku. Sesampainya di Jorong Sibisir, Nagari Timbulun, Kecamatan Tanjung Gadang, mobil pickup BM 8906 TS yang dikemudikan pelaku oleng dan rebah.
Sementara satu unit mobil pelaku lainnya yang tidak diketahui nomor polisinya berhasil melarikan diri.
Sementara itu tiga pelaku yang berada di mobil yang rebah berhasil diamankan petugas. Para pelaku yang dalam kondisi luka-luka akibat mobilnya rebah, langsung dilarikan ke rumah sakit umum Sijunjung.
Saat ini, mobil dan barang bukti besi rel kereta api dengan ukuran 2 meter sebanyak 14 batang serta tiga pelaku yakni Pebri Berlianda (27) warga Bingkuang, Jorong Kapalo Koto, Kenagarian Saok Laweh Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok dan Tomy Hamdani (38) juga warga Bingkuang, Jorong Kapalo Koto, Kubung, Solok (luka ringan), serta Domi Saputra (20) warga Pekanbaru, Provinsi Riau (luka ringan) telah diamankan petugas.
“Satu unit mobil pelaku yang kabur masih kita selediki,” ungkap Kapolres Sijunjung melalui Kapolsek IV Nagari Iptu Taufik, Kamis (29/11).
Ditambahkan Kapolsek, para pelaku yang terluka akibat mobil yang dikendarainya rebah masih dirawat di RSUD Sijunjung.
(Hendri)
