Polisi Masih Kumpulkan Petunjuk Soal Perampokan Sadis di Padang

Ilustrasi Perampokan

Padang – Kepolisian Padang masih mengumpulkan alat bukti dan petunjuk untuk mengusut pelaku kasus perampokan yang menewaskan satu orang wanita di daerah Belimbing, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, pada Sabtu (23/10) sekitar pukul 21.00 WIB.

Kasat Reskrim Polresta Padang Kompol Rico Fernanda mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan dengan mengumpulkan bukti guna mengungkap kasus tersebut.

“Hingga saat ini kita (masih) penyelidikan, kita (sudah) sebar anggota di lapangan guna mengumpulkan petunjuk,” kata Rico di Padang, Rabu (27/10).

Dia menyatakan, sampai saat ini, pihaknya sudah memeriksa dan meminta keterangan dari para saksi terkait perampokan tersebut.

“Sejauh ini, sudah ada beberapa saksi yang sudah kita periksa, kita juga periksa TKP, untuk melihat apakah ada petunjuk, guna mengungkap para pelaku,” jelas Rico.

Selain itu sampai saat ini, kerugian materil yang dialami korban diperkirakan mencapai Rp 500 juta. “Itu perkiraan dari barang yang hilang, satu unit mobil Honda Mobilia, kartu ATM, empat smartphone, emas, kemudian perangkat CCTV yang dibawa kabur oleh pelaku,” kata Rico.

Pihak kepolisian masih belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut, disebabkan proses penyelidikan yang masih berlangsung dengan Polsek Kuranji setempat.

Seperti diberitakan sebelumnya, sebuah perampokan sadis terjadi pada salah satu rumah di Jalan Kelok, Belimbing, Kecamatan Kuranji, Kota Padang pada Sabtu (24/10) sekitar pukul 21.00 WIB.

Diperkirakan perampokan tersebut terjadi dengan tiga orang pelaku yang masuk kedalam rumah korban menggunakan penutup wajah dan senjata tajam.

Pelaku kemudian menyekap keempat korban didalam rumah tersebut. YN (58) yang merupakan istri korban harus meregang nyawa setelah ditikam oleh perampok, lantaran berusaha berteriak meminta tolong.

Sedangkan sang suami K (60) mengalami luka serius karena melakukan perlawanan untuk menyelamatkan istrinya.

Sementara dua orang lainnya, yaitu ibu korban dan asisten rumah tangga, juga turut disekap oleh para perampok tersebut.

Baca Kabarsumbar.com lebih update via Google News, Klik Disini atau Join Telegram Disini.

Penulis: Ikhwan