Limapuluh Kota – Mahyeldi, Calon Gubernur Sumbar Nomor Urut 1, menyoroti berbagai tantangan yang ia hadapi selama memimpin Sumatera Barat.
Dia menegaskan bahwa program-program pemerintahannya telah direncanakan, namun ada keterhambatan karena adanya berbagai bencana alam dalam beberapa tahun terakhir.
Pada pertemuan dengan Niniak Mamak dan Bundo Kanduang di Nagari Sariak Laweh, Kecamatan Akabiluru, Rabu (9/10/2024), Mahyeldi menyatakan bahwa sebagian besar anggaran terpaksa dialihkan untuk penanganan darurat bencana, sehingga beberapa proyek pembangunan harus ditunda.
“Selama 3 tahun 7 bulan saya menjabat, banyak program yang tertunda karena bencana alam yang melanda Sumatera Barat. Anggaran provinsi tersedot untuk permasalahan darurat bencana. Itulah kenyataannya,” ucap Mahyeldi di hadapan warga.
Pernyataan ini disampaikan sebagai tanggapan atas kritik terkait kinerjanya selama menjabat Gubernur Sumbar.
Meski demikian, ia menekankan bahwa Sumatera Barat tetap berhasil mempertahankan ketahanan pangan dan menjadi salah satu provinsi terbaik dalam hal ini.
“Provinsi Sumbar menjadi yang terbaik dalam ketahanan pangan di Indonesia. Kami tetap berkomitmen untuk memajukan sektor ini agar Sumbar lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan,” tambah Mahyeldi.
Ia juga menggarisbawahi pentingnya dukungan masyarakat dalam pelaksanaan program-program pemerintah yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan petani dan masyarakat secara umum.
Sumbar, kata Mahyeldi, adalah satu-satunya provinsi yang mengalokasikan 10 persen APBD untuk sektor pertanian, yang dianggap sebagai langkah penting.
“Fokus kami ke depannya tetap pada pengembangan sektor pertanian, dan kami berharap dukungan dari masyarakat agar program-program tersebut bisa berjalan dengan baik,” jelasnya.
Dukungan Masyarakat Nagari Sariak Laweh
Pertemuan tersebut juga menjadi kesempatan bagi masyarakat Nagari Sariak Laweh untuk menyampaikan aspirasi mereka, serta memberikan dukungan kepada Mahyeldi dan pasangannya, Vasko Ruseimy.
H.A.B. Dt. Majo di Rajo, Ketua LKAAM Kecamatan Akabiluru, menyampaikan bahwa masyarakat setempat mendukung penuh Mahyeldi-Vasko dalam Pemilihan Gubernur Sumatera Barat 2024.
“Kami mendukung penuh Mahyeldi-Vasko pada Pilgub 2024. Kita memilih pemimpin yang amanah, yang berpedoman pada Al-Quran, dan Mahyeldi juga seorang Buya, sehingga kami percaya pada kepemimpinannya,” ujarnya.
Mahyeldi menyampaikan terima kasih atas dukungan tersebut dan berharap dukungan ini akan terus berlanjut dalam pelaksanaan program-program pemerintah mendatang.
Kehadirannya di Nagari Sariak Laweh pun disambut hangat oleh masyarakat setempat, yang menaruh harapan besar pada keberlanjutan program-program pro-rakyat di Sumbar.