Pasaman Barat – Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat terus berupaya meningkatkan kualitas guru, baik guru PAUD, SD maupun SMP. Upaya peningkatan kualitas ditujukan agar guru memiliki kompetensi ilmu atau seni dalam menjadi seorang guru (pedagogik), kompetensi kepribadian, kompetensi sosial dan kompetensi profesional.
Salah satu upaya yang dilakukan Pemerintah Daerah Pasaman Barat melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yakni melaksanakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kapasitas Kepala Sekolah PAUD mulai tanggal 24 sampai 29 November 2022, di Hotel Gucchi Pasbar.
Bimbingan Teknis dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pasaman Barat Agusli, dihadiri oleh kabid PAUD & PNFI, Kasiman, Kasi PM GTK PAUD Zaldi, Kasi Kesiswaan Suparlin dan PPTK Putri Rismawanti beserta panitia lainnya.
Dalam sambutannya Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Pasaman Barat Agusli menyampaikan bahwa pendidikan PAUD sangat penting, sebab problematika saat ini menunjukkan bahwa angka partisipasi PAUD masih jauh dari angka pemenuhan SPM pendidikan yaitu masih diangka 60%.
Sementara itu, menurut dapodik satuan Pendidikan PAUD, bahwa di Pasaman Barat ada 261 unit lembaga PAUD. Jumlah tersebut tentunya tidak sedikit, dan hal tersebut membuktikan bahwa PAUD pada masa mendatang menjadi kebutuhan wajib bagi para orang tua yang memiliki anak pada rentang usia 0-6 tahun.
Diharapkan kegiatan bimtek PAUD ini dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta bimtek, sehingga dapat mensukseskan proses belajar mengajar pada satuan Pendidikan Anak Usia Dini di kabupaten Pasaman Barat.
Kegiatan diikuti oleh 150 peserta dari 11 Kecamatan di Pasaman Barat, dibimbing langsung oleh narasumber dari Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan Sumatera Barat, Dr. Yenita Irawati S dan HIMPAUDI Sumatera Barat, Emelda, M. ed.
Kegiatan tersebut fokus membahas tentang manajemen PAUD, implementasi kurikulum merdeka, dapodik PAUD dan perencanaan berbasis data.
*Sofyan*
