Padang – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansarullah melantik Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Padang Non Aktif Amasarul sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Sumbar.
Sebelumnya, Amasrul dinonaktifkan dari posisi Sekda Kota Padang karena dinilai melanggar kedisiplinan ASN oleh Walikota Padang Hendri Septa.
Pelantikan sendiri berlangsung di Auditorium Gubernuran Sumbar, Kota Padang, Senin (23/8) malam.
Mahyeldi mengatakan, pelantikan ini merupakan kali pertama sejak ia dilantik bersama Audy Joinaldy.
Dirinya sendiri melantik sembilan pejabat berpangkat Eselon II.
Usai melantik, Mahyeldi meminta agar pejabat yang dilantik mampu representatif dalam meningkat kinerja, untuk melayani masyarakat.
“Kita menjadi saksi pimpinan tinggi pratama yang baru dilantik, ada yang promosi dan juga ada yang mutasi,” ujar Mahyeldi.
Mahyeldi menybeut, para pejabat yang dilantik telah melalui proses seleksi dari Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) Pemprov Sumbar.
Selain itu, keputusan tersebut juga telah mendapatkan izin dari Kemendagri.
“Kita sudah mendapatkan surat izin dari Mendagri untuk pelantikan ini, sore tadi. Makanya malam ini harus kita lakukan pelantikan, untuk menghindari hal hal yang tidak kita inginkan,” kata Mahyeldi.
Dia mengatakan, pelantikan ini tidak dapat ditunda lantaran menurutnya ada pejabat yang dilantik penentu bagi Mahyeldi.
“Karena kalau dilantik besok, maka SK nya tidak berlaku lagi. Makanya kita lakukan hari ini,” sebut Mahyeldi.
Sementara itu, delapan pejabat lain yang dilantik diantaranya, Nazwir sebagai Kepala Dinas UMKM Sumbar, Jefrinal Arifin sebagai Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sumbar, Delliyarti sebagai Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKA) Sumbar, Dedy Diantolani sebagai Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumbar.
Kemudian, Bustavidia sebagai Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Sumbar, Syafrizal sebagai Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Keuangan Sumbar, Ahmad Zakri sebagai kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) dan Desniarti sebagai Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sumbar.
