Wisatawan asing tertarik prosesi adat Pesisir Selatan saat berkunjung di sana. Terutama saat prosesi Balimau Paga, salah satu pemikat dan potensi wisata budaya di daerah, kata tokoh masyarakat setempat, Alirman Sori saat menghadiri prosesi adat menyambut bulan Ramadan 1439 Hijriah, di Timbulun, Painan, Selasa (15/5/2018).
Menurutnya prosesi adat merupakan daya tarik wisatawan tanpa mengikis makna dari Balimau Paga. Ia juga berharap itu (prosesi adat-red) dirawat dan dipertahankan keasriannya, apalagi salah satu tradisi yang tiap tahun diadakan saat menyambut Ramadan.
“Bagian dari prosesi budaya tentu memiliki nilai terutama saat menyambut bulan suci Ramadan, dan tentunya mesti dikemas dengan apik sehingga memancing para wisatawan untuk datang ke daerah,” kata Alirman.
Balimau Paga seluruh nagari mengadakannya, selain kegembiraan, juga mempererat kerukunan umat. “Memperkokoh silaturahim serta prosesi memperkuat filosofi adat basandi syarak, syarat basandi kitabullah,” pungkasnya.
