Tanah Datar – Pada kecelakaan beruntun di Kawasan Lembah Anai tadi pagi, Kepolisian menetapkan sopir truk yang terlibat sebagai tersangkake yang belum diketahui pasti identitasnya.
“Sopir sedang kami amankan di kantor, kita selidiki identitasnya, kondisi sehat. Memang penyebab kecelakaan ini diakibatkan dari truk ini, otomatis iya (tersangka),” kata Kasat Lantas Padang Panjang, Iptu Saherman dihubungi salah satu media pada Rabu, 30 Desember 2020.
Ia mengungkapkan, pihaknya akan terus melakukan pendalaman, namun diduga kecelakaan tersebut berasal dari truk yang alami rem blong.
“Kami belum melakukan penahanan sopir. Karena kami melakukan penyelidikan dulu, nanti baru dinaikkan ke tingkat penyidikan,” jelasnya.
Sebelumnya, berawal dari truk tronton bernopol BK 9991 XA yang datang dari arah Padang Panjang menuju Padang hilang kendali diakibatkan rem blong sehingga menabrak beberapa mobil pada pukul kurang lebih 09.00 WIB.
“Menabrak kendaraan di depan dan di samping,” ujar Direktur Lalu Lintas Polda Sumbar, Kombes Pol Yofie Girianto Putro saat meninjau lokasi kejadian.
Tidak ada korban jiwa, namun dilaporkan 12 orang dilarikan ke rumah sakit karena alami luka daei 10 kendaraan yang terlibat kecelakaan tersebut yang terdiri dari minibus hingga satu unit sepeda motor.
“Semua korban dibawa ke rumah sakit. Sementara ini luka-luka semuanya. (Tapi) dari 12 korban, satu di antaranya mengalami patah kaki,” tuturnya.