Padang – Permainan lato-lato saat ini sangat populer di Indonesia. Salah satu pengusaha Sumatera Barat mendapat berkah dari menjual lato-lato tersebut, dimana untuk pertama kalinya diekspor ke Malaysia.
Lato-lato tersebut dikirim dari Bandara Internasional Minangkabau, Padang Pariaman, Sumatera Barat dengan total berat 785 kilogram sebanyak 40 karung.
Hal itu dibenarkan oleh Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Teluk Bayur, Moh. Hery Syamsul Bahtiyar .
“Ada 40 karung dengan berat 785 kilogram mainan lato yang diekspor ke Malaysia dari BIM,” katanya pada Senin, 30 Januari 2023
Hery mengatakan lato-lato ini berasal dari Sumatera Barat, walaupun belum diketahui berasal dari daerah mana untuk produksinya. Terlepas dari musimnya lato-lato di Sumbar, lato-lato juga sedang viral di Malaysia.
“Kita berharap hal ini berdampak positif bagi pengusaha lato-lato dan tentunya untuk ekspor Sumbar,” tambahnya
Seperti diketahui, lato-lato pernah populer dimainkan oleh anak-anak Indonesia pada 1990-an dan sempat ditinggalkan.