Mentawai, Tuapeijat- Bupati Mentawai Yudas Sabaggalet menyampaikan Nota penjelasan atas Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang pertanggung-jawaban pelaksanaan APBD tahun anggaran 2019 yang telah diaudit oleh BPK pada rapat Paripurna DPRD, Senin (13/7/2020) di ruang sidang DPRD Mentawai.
Diketahui, rapat tersebut dihadiri oleh 14 anggota DPRD Mentawai dan Kepala SKPD Mentawai sehingga dinyatakan Quorum
Yudas Sabaggalet mengatakan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2019 setelah Perubahan, penerimaan sebesar Rp1 triliun dan pengeluaran sebesar Rp900 miliar.
Hal tersebut menyebabkan surplus sebesar Rp29 miliar.
Realisasi pendapatan daerah Mentawai tahun 2019 sebesar Rp1 triliun atau 93,55% dari target.
Diketahui realisasi pendapatan ini mengalami kenaikan sebanyak 10,71% dari realisasi pendapatan APBD tahun anggaran 2018.
Pendapatan terdiri dari pendapatan asli daerah (PAD), pendapatan transfer, dan lain-lain pendapatan yang sah.
Selain itu, realisasi belanja daerah tahun 2019 sebesar Rp867 miliar atau 89,73% dari target belanja operasi, belanja modal, dan belanja tak terduga.
Selanjutnya transfer atau bagi hasil pendapatan ke kabupaten, kota dan desa tahun anggaran 2019 terealisasi sebesar Rp119 miliar atau 99,70%.
Kemudian pada pembiayaan tahun anggaran 2019, APBD Mentawai terdapat selisih pendapatan dengan belanja sebesar Rp5 miliar, sedangkan realisasi sebesar Rp24 miliardan pembiayaan netto terealisasi sebesar Rp5 miliar atau 100% dari anggaran yang ditargetkan.
Sehingga terdapat sisa lebih pembiayaan anggaran sebesar Rp29 miliar.
Laporan pertanggung-jawaban APBD terdapat posisi catatan atas neraca daerah per 31/12/2019 dengan total aset sebesar Rp1 miliar dan jumlah kewajiban Rp7 miliar sehingga jumlah ekuitas Rp1 triliun
Yudas mengatakan Kabupaten Kepulauan Mentawai juga mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) ke tiga kali atas laporan keuangan Pemerintah Daerah tahun anggaran 2019.
Ia berharap laporan tersebut dapat
diparipurnakan agar mendapat keputusan yang lebih baik bagi pembangunan ke depannya.
Baca Kabarsumbar.com lebih update via Google News, Klik Disini atau Join Telegram Disini.
