Festival Maek 2024: Menelusuri Jejak Peradaban 4.000 Tahun

pakar-arkeolog-dunia-akan-datang-ke-sumbar-meneliti-situs-peradaban-maek
Pakar Arkeolog Dunia Akan Datang ke-Sumbar Meneliti Situs Peradaban Maek

PadangKetua DPRD Sumatera Barat, Supardi, mengabarkan bahwa sejumlah pakar arkeologi dunia akan menghadiri Festival Maek yang akan diselenggarakan di Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat.

“Para arkeolog dari Mesir, Jepang, Australia, Jerman, dan India akan hadir pada Festival Maek,” kata Supardi pada Selasa (9/7) saat sosialisasi festival di Kantor DPRD Sumbar.

Supardi menyatakan bahwa kawasan Seribu Menhir di Maek masih menyimpan banyak misteri peradaban yang belum terungkap. Ia menekankan pentingnya memberikan perhatian khusus dan memfasilitasi penelitian di daerah tersebut.

“Ada banyak misteri yang belum terpecahkan di Maek. Ini adalah peradaban kuno, dan bisa jadi sejarah peradaban dunia akan bergeser ke Maek. Cerita Maek sudah lama terdengar oleh orang luar, namun pemerintah belum serius mengurusnya,” ujar Supardi.

Supardi juga mengungkapkan bahwa perkiraan tengkorak manusia yang ditemukan di Maek berusia 4.000 tahun sebelum Masehi. Keberadaan ribuan menhir di kawasan tersebut, menurutnya, menunjukkan adanya peradaban besar di Maek pada masa itu.

Baca Kabarsumbar.com lebih update via Google News, Klik Disini atau Join Telegram Disini.