Padang – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi menyerahkan bantuan sembako kepada 205 nelayan di Pasia Nan Tigo, Koto Tangah, Kota Padang, Jumat (12/12/2025).
Bantuan ini diberikan sebagai respons terhadap kesulitan nelayan yang tidak bisa melaut akibat cuaca ekstrem dan tumpukan kayu sisa banjir bandang.
Mahyeldi berharap bantuan ini dapat meringankan beban para nelayan yang sudah hampir dua minggu kehilangan mata pencaharian.
“Kami datang membawa sedikit bantuan untuk meringankan beban para nelayan,” ujar Mahyeldi.
Ia menambahkan, bantuan ini diharapkan menjadi penguat bagi para nelayan dan keluarga mereka.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumbar, Reti Wafda menjelaskan, terdapat 20 kelompok nelayan dengan total 205 kepala keluarga yang terdampak di daerah tersebut.
Menurutnya, bibir pantai dipenuhi kayu gelondongan yang membahayakan keselamatan nelayan jika memaksakan diri untuk melaut.
Setiap paket bantuan berisi beras 5 kg, mie instan, biskuit, minuman kaleng, sarden, susu, susu beruang, serta perlengkapan bayi seperti popok.
Son Efendi, salah seorang nelayan Pasia Nan Tigo, menyampaikan apresiasi atas bantuan yang diberikan.
“Kayu besar-besar berserakan sampai ke tengah laut. Kalau perahu menabrak, bisa pecah. Kami tak berani melaut,” ungkapnya.
Ia berharap pemerintah dapat mempercepat pembersihan area pantai dan perairan agar aktivitas melaut bisa kembali normal.
Baca Kabarsumbar.com lebih update via Google News, Klik Disini atau Join Telegram Disini.
