Sawahlunto – Calon Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi, memulai hari dengan sholat subuh di Masjid Taqwa, Sawahlunto, pada Senin (30/9/2024). Usai sholat, ia melanjutkan kegiatan dengan jalan pagi menuju makam Mohammad Yamin di Kecamatan Talawi. Kegiatan ini sebagai bentuk penghormatan Mahyeldi terhadap tokoh nasional yang berjasa dalam sejarah bangsa.
Selama perjalanan, Mahyeldi menyapa masyarakat Talawi dengan penuh kehangatan. Warga yang melihatnya antusias dan menyambut dengan sapaan, “Pak Gubernur… Buya!” Mahyeldi merespon sapaan itu dengan senyuman dan lambaian tangan. Ia juga menyempatkan diri bersalaman dengan beberapa warga yang ia temui, memperkuat hubungan silaturahmi.
Sambil berjalan santai, Mahyeldi menyampaikan, “Kita olahraga pagi dulu sambil menikmati udara segar di Sawahlunto.” Ia juga menambahkan bahwa ziarah ke makam Mohammad Yamin ini dilakukan untuk mengenang jasa pejuang nasional yang lahir di Sawahlunto.
Penghormatan ini, menurut Mahyeldi, penting untuk mengingatkan masyarakat akan kontribusi besar Mohammad Yamin dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Yamin dikenal sebagai tokoh yang melahirkan Sumpah Pemuda tahun 1928, yang mempererat rasa persatuan di kalangan pemuda Indonesia.
Selain sebagai perumus Sumpah Pemuda, Mohammad Yamin juga dikenal sebagai ahli hukum, politisi, dan sastrawan yang berperan dalam penyusunan Pancasila dan UUD 1945. Berbagai karyanya di bidang sastra juga menjadi inspirasi bagi generasi muda. Di Sawahlunto, Yamin dihormati sebagai tokoh kebanggaan yang mengharumkan nama daerah.
Melalui ziarah ini, Mahyeldi menegaskan pentingnya mengenang jasa pahlawan, terutama tokoh asal Sumatera Barat seperti Mohammad Yamin. Ia berharap semangat perjuangan Yamin dapat menginspirasi generasi muda untuk tetap mencintai tanah air dan berperan aktif dalam membangun bangsa.
Setelah jalan pagi, Mahyeldi sarapan di kediaman Riyanda Putra, calon Wali Kota Sawahlunto.