Peresmian SPBU-N Memudahkan Penyaluran BBM Kepada Nelayan

Pertamina Resmikan SPBU-N

Sumatera Barat – Untuk mempermudah penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) dan memenuhi kebutuhan masyarakat, PT Pertamina (Persero) Regional Sumbagut meresmikan lembaga penyalur Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum Nelayan (SPBU-N) 18.256.02 di Carocok Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat pada Hari Sabtu, 29 Mei 2021.

Unit Manager Communication, Relations, & CSR Pertamina Regional Sumbagut, Taufikurachman menjelaskan bahwa SPBU-N merupakan lembaga penyalur resmi Pertamina yang menyediakan dan menyalurkan BBM kepada nelayan. Untuk kuota penyaluran 2021 SPBU-N dari SK BPH Migas No. 15/PJBT sebesar 1.236 Kiloliter (KL) per tahun.

“SPBU-N di Carocok Tarusan ini merupakan SPBU-N kelima di Sumbar. Sebelumnya sudah ada empat SPBU-N dan tersebar di Kota Padang, Kabupaten Pesisir Selatan, Kabupaten Agam, dan Kabupaten Pasaman Barat,” jelasnya.

Pengelola SPBU-N 18.256.02 ini adalah PT Citra Nelayan Sejati beralamat di Kawasan Pelabuhan Perikanan Carocok Tarusan Nagari Ampang Pulai Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan.

“Dengan beroperasinya SPBU-N tersebut diharapkan dapat bermanfaat untuk kelompok nelayan di sekitar wilayah Carocok, Ampang Pulai khususnya sehingga lebih dekat, lebih mudah dan aktivitas melaut lebih lancar,” ujarnya.

Acara peresmian SPBU-N 18.256.02 ini dihadiri oleh Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah, Bupati Pessel Rusma Yul Anwar, Dinas Perikanan dan ESDM, Ketua KAN, dan Ketua Paguyuban Nelayan Carocok.

Mahyeldi mengatakan, sekarang masyarakat Pesisir Selatan sudah bisa dengan mudah melakukan pengisian bahan bakar untuk kebutuhan aktivitasnya karena telah diresmikan SPBU-N tersebut. SPBU-N ini nantinya akan melayani kebutuhan nelayan pada UPTD Pelabuhan Perikanan Wilayah I Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Barat di Carocok Tarusan.

“Semoga hadirnya SPBU-N ini memudahkan dan memfasilitasi kebutuhan nelayan di Sumatera Barat, khususnya di Kabupaten Pesisir Selatan. Insya Allah keberadaan SPBU-N ini bisa menekan biaya operasional nelayan, sehingga bisa meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan para nelayan,” ucap Mahyeldi.

Ia berharap kepada masyarakat, pemerintah dan pengelola untuk bersama-sama menjaga operasional SPBU-N sehingga tujuan utama meningkatkan kesejahteraan nelayan dapat tercapai.

Baca Kabarsumbar.com lebih update via Google News, Klik Disini atau Join Telegram Disini.