Padang – Wakil Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat, Muhammad Iqra Chissa Putra, menghadiri acara pelepasan tim Ekspedisi Rupiah Berdaulat yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia menuju Kepulauan Mentawai, menegaskan pentingnya mata uang Rupiah sebagai simbol persatuan bangsa. Kegiatan tersebut berlangsung di Dermaga IV, Teluk Bayur, pada hari Selasa (24/6).
KRI Kala Hitam memulai pelayaran dalam rangka Ekspedisi Rupiah Berdaulat, menjangkau sejumlah pulau di wilayah Mentawai, meliputi Maileppet, Muara Sikabaluan, Pulau Pagai Selatan, Pulau Pagai Utara, serta Pulau Sipora.
Iqra menyatakan bahwa Rupiah bukan sekadar alat transaksi, melainkan representasi dari persatuan bangsa. “Rupiah tidak hanya sekadar alat transaksi, tetapi juga simbol persatuan bangsa,” ucapnya.
Iqra juga menyampaikan bahwa pelaksanaan Ekspedisi Rupiah Berdaulat ke wilayah 3T di Kepulauan Mentawai adalah wujud komitmen nyata pemerintah dalam melayani masyarakat. Ia menuturkan langkah ini penting untuk memastikan bahwa seluruh masyarakat, termasuk yang berada di wilayah terluar, memiliki akses terhadap uang Rupiah yang layak edar, sebagai cerminan kedaulatan negara.
Ia menekankan, “Langkah nyata dalam memastikan seluruh masyarakat, bahkan di wilayah terluar tetap mendapatkan akses terhadap uang Rupiah yang layak edar sebagai simbol kedaulatan negara.”