Padang – Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi, mengimbau masyarakat untuk tidak melintasi Jalan Lembah Anai yang sedang diperbaiki. Pernyataan ini disampaikan setelah viralnya video di media sosial yang menunjukkan pengendara nekat melewati jalan tersebut.
Mahyeldi menegaskan bahwa melintasi Jalan Lembah Anai saat ini sangat berbahaya bagi keselamatan. “Kami sudah berkoordinasi dengan Dinas BMCKTR, Dinas Perhubungan, dan Bappeda. Jalan Lembah Anai masih dalam perbaikan dan baru bisa difungsikan sekitar 20 Juli mendatang,” jelas Mahyeldi di Padang, Minggu, 23 Juni 2024.
Dia memahami bahwa jalan alternatif menuju Bukittinggi, melalui Malalak, memiliki keterbatasan karena dilewati truk-truk besar. Namun, Mahyeldi meminta masyarakat bersabar dan mengutamakan keselamatan. “Saya sudah minta BMCKTR untuk memperkuat jalan-jalan tersebut dan segera menutup lubang yang ada,” ujarnya.
Mahyeldi berharap semua pihak, terutama masyarakat, mendukung kelancaran proses perbaikan Jalan Lembah Anai. “Semoga perbaikannya selesai cepat agar beban kendaraan tidak hanya terpusat di Malalak dan Sitinjau Laut. Saya sudah minta penguatan dari pihak terkait, dan dukungan semua pihak, terutama masyarakat,” pungkasnya.
Video pengendara yang nekat menerobos Jalan Lembah Anai sebelumnya menuai reaksi beragam dari netizen. Beberapa netizen menganggap tindakan tersebut membahayakan diri sendiri mengingat kondisi jalan yang masih dalam perbaikan.