Pariaman – Harga sejumlah kebutuhan pokok di pasar Pariaman meningkat menjelang Bulan Suci Ramadhan 1445 Hijriah, didorong oleh distribusi bantuan sosial dan faktor cuaca yang memengaruhi produksi.
Alyendra, Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM Kota Pariaman, menyatakan bahwa meskipun terjadi kenaikan harga, dampaknya belum terlalu memberatkan warga setempat.
Namun, Pemko Pariaman berencana untuk menggelar operasi pasar pada awal Maret sebagai upaya menekan lonjakan harga jika kenaikan tersebut berlanjut.
Hasil pendataan di Pasar Pariaman menunjukkan fluktuasi harga sejumlah kebutuhan pokok. Misalnya, harga cabai merah keriting naik dari Rp43 ribu per kilogram menjadi Rp70 ribu per kilogram dalam rentang waktu dua hari, kemudian mengalami penurunan menjadi Rp60 ribu dan kini mencapai Rp65 ribu per kilogram.
Demikian pula, cabai hijau dan cabai rawit mengalami tren serupa dengan kenaikan harga yang signifikan. Daging ayam pedaging dan harga beras lokal juga ikut mengalami kenaikan.
Namun, ada beberapa bahan kebutuhan pokok yang harganya stabil, seperti bawang merah, bawang putih, minyak goreng, dan gula pasir dengan kisaran harga tertentu.
