Irigasi Rusak karena Bencana di Sumbar, Pasokan Pangan Riau Terhambat

banyak-irigasi-di-sumbar-rusak-akibat-bencana,-pasokan-pangan-ke-provinsi-riau-ikut-terganggu
Banyak Irigasi di Sumbar Rusak Akibat Bencana, Pasokan Pangan ke Provinsi Riau Ikut Terganggu

Pariaman – Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah menegaskan bahwa pembenahan irigasi menjadi program kerja utama pemerintah provinsi pada 2024 dan 2025.

Hal ini disampaikannya menanggapi aspirasi masyarakat Nagari Tandikek Utara dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

“Bencana yang terjadi sejak akhir 2023 telah merusak banyak sarana irigasi kita. Padahal, sarana ini sangat penting karena perekonomian Sumbar bertumpu pada sektor pertanian,” ujar Mahyeldi.

Mahyeldi juga menyebut kerusakan irigasi tidak hanya berdampak pada pertanian dan ketahanan pangan warga Sumbar, tetapi juga provinsi tetangga seperti Riau yang bergantung pada produk pertanian dari Sumbar.

“Kami telah berkoordinasi dengan Pemprov Riau dan anggota DPR RI dari Riau terkait hal ini. Oleh karena itu, pembenahan irigasi menjadi fokus utama kami tahun ini dan tahun depan,” lanjutnya.

Selain pembenahan irigasi, Mahyeldi juga mengimbau masyarakat untuk terus berpegang teguh pada ajaran Rasulullah, khususnya dalam mendidik anak-anak.

“Salah satu upaya yang perlu dilakukan adalah mendekatkan anak dan remaja kita kepada masjid. Ini adalah tuntunan Rasulullah yang harus kita amalkan, bukan sekadar dipahami dan diucapkan,” pesan Mahyeldi.

Baca Kabarsumbar.com lebih update via Google News, Klik Disini atau Join Telegram Disini.