Libur Lebaran Dorong Perputaran Ekonomi Rp369,8 Triliun

h+4-dan-h+5-lebaran,-sekitar-6000-pemudik-tinggalkan-sumbar-melalui-bim
H+4 dan H+5 Lebaran, Sekitar 6000 Pemudik Tinggalkan Sumbar Melalui BIM

KABARSUMBAR – Libur Lebaran 2024 membawa berkah bagi perekonomian Indonesia. Pergerakan 193,6 juta orang pemudik dan wisatawan selama libur Lebaran menghasilkan perputaran uang mencapai Rp369,8 triliun.

Angka ini menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan Lebaran tahun lalu yang hanya Rp123,8 triliun. Peningkatan ini didorong oleh beberapa faktor, seperti kebijakan cuti bersama yang lebih panjang dan tingginya minat masyarakat untuk berwisata.

“Perhitungan ini berdasarkan data perhitungan Kementerian Perhubungan 2024, serta persentase masyarakat berwisata yang kira-kira hampir 90% melakukan kegiatan wisata,” jelas Nia Niscaya, Ahli Utama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif.

Menurut Nia, rata-rata pengeluaran wisatawan selama libur Lebaran berkisar antara Rp905 ribu per hari hingga Rp7,6 juta untuk 7 hari. Hal ini meliputi akomodasi, transportasi, makan minum, dan oleh-oleh.

Adapun, destinasi wisata yang paling diminati adalah Pulau Jawa, dengan pilihan seperti Malioboro, Gunung Bromo, Pantai Pangandaran, dan Parangtritis. Hal ini dikarenakan tingginya jumlah penduduk dan infrastruktur yang memadai, seperti jalan tol.

Lonjakan wisatawan ini tentunya memberikan dampak positif bagi berbagai sektor, seperti perhotelan, transportasi, kuliner, dan UMKM. Hal ini diharapkan dapat mendorong pemulihan ekonomi nasional pasca pandemi.

Baca Kabarsumbar.com lebih update via Google News, Klik Disini atau Join Telegram Disini.