Pengelolaan Keuangan Daerah Dihargai Menkeu RI Dengan Penghargaan

Fhoto : Menteri Keuangan Sri Milyani, di Gedung Dhanapala Kementerian Keuangan Jakarta, Kamis (20/9) memberikan penghargaan WTP Murni kepada Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi saat mengikuti Rapat Kerja Nasional Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Tahun 2018. (Ddy)
Fhoto : Menteri Keuangan Sri Milyani, di Gedung Dhanapala Kementerian Keuangan Jakarta, Kamis (20/9) memberikan penghargaan WTP Murni kepada Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi saat mengikuti Rapat Kerja Nasional Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Tahun 2018. (Ddy)

TANAH DATAR, KABARSUMBAR.COM – Dinilai berhasil menyusun Laporan Keuangan dengan Capaian Standar Tertinggi Akuntansi, pemerintah pusat melalui Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati hargai pelaporan keuangan Pemkab Tanah Datar dengan penghargaan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) Murni.

Tanah Datar yang dinilai Menkeu berhasil meraih penghargaa WTP secara lima tahun berturut turut mampu menjadi daerah percontohan bagi kabupaten lain di Indonesia.

Penghargaan tersebut, diserahkan oleh Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati di Gedung Dhanapala Kementerian Keuangan Jakarta, Kamis (20/9) kepada Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi saat mengikuti Rapat Kerja Nasional Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Tahun 2018.

Irdinansyah yang didampingi oleh  Asisten Administrasi Umum Helfy Rahmy Harun dan Kepala BKD Adrion Nurdal  mengucapkan rasa syukur kepada seluruh OPD atas kerjasamanya untuk menyusun Laporan Keuangan Pemerintah Daerah dan dukungan serta saran dari DPRD Tanah Datar.

“Sebuah penghargaan yang luar biasa diraih oleh pemkab, selama lima tahun tidak henti henti meraih WTP, sehingga hari ini daerah kita mendapatkan WTP Murni dari pemerintah pusat,” ujar Bupati Irdinansyah.

Ia menyebutkan, semua ini tidak lepas dari usaha dan komitmen bersama bagaimana APBD Kabupaten Tanah Datar dikelola dengan baik dan dapat dipertanggung jawabkan melalui sebuah laporan keuangan pemerintah daerah dengan memakai prinsip transparansi, efisiensi, efektifitas, akuntabilitas dan partisipatif mengacu pada Standar Akuntansi Pemerintah.

Lebih lanjut Bupati jelaskan penghargaan ini atas dasar WTP Murni lima tahun berturut-turut sejak tahun 2012-2017 dan satu-satunya Kab/Kota di Sumbar meraih WTP Murni.

“Pemkab tidak hanya tercepatbdalam melaporkan keuangan daerah, namun juga berusaha menjadi terbersih sehingga dapat meraih penghargaan ini. Ini motivasi untuk selalu dijadikan sebagai evaluasi dalam menyusun perencanaan ke depannya. Mana yang baik di lanjutkan, yang tidak, kalau perlu dihentikan,” ucapnya.

Sementara Menteri Keuangan RI Sri Mulyani pada kesempatan tersebut mengharapkan, perolehan prestasi ini sebaiknya dijadikan garis awal bukan garis akhir, sebab dengan diperolehnya WTP suatu lembaga, kementerian dan pemerintahan sudah dikatakan capaian akhir.

“Untuk itu mari kita satukan komitmen dalam mewujudkan pemerintahan yang baik bersih dari KKN. Jangan sampai ada yang menyusuk kepala daerah lain yang sudah 19 orang di tahan oleh KPK,” sebut Menkeu.

Selain Kabupaten Tanah Datar juga diserahkan penghargaan tersebut kepada 37 Kabupaten dan 14 Kota se-Indonesia, termasuk 8 Propinsi dan 32 Lembaga dan Kementrian.

Sebagaimana diketahui Pemerintah Kabupaten Tanah Datar yang saat ini di bawah duet kepemimpinan Irdinansyah Tarmizi dan Zuldafri Darma mempunyai komitmen yang tinggi terhadap kepatuhan dan taat azaz terutama dalam penggunaan anggaran baik yang bersumber dari APBN, APBD Provinsi maupun APBD Kabupaten Tanah Datar.

Ini bisa dibuktikan, Kabupaten Tanah Datar adalah Kab/Kota di Sumatera Barat yang senatiasa berusaha tercepat dalam menyampaikan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah setiap tahunnya kepada BPK RI  Perwakilan Sumatera Barat. (Ddy)

Baca Kabarsumbar.com lebih update via Google News, Klik Disini atau Join Telegram Disini.