
Sektor pertanian masih menjadi primadona untuk dikembangkan di Kabupaten Solok. Meski produksi pertanian, terutama padi sawah telah melampaui target produksi pada skala provinsi.
Namun pemerintah daerah setempat masih berupaya memenuhi target produksi nasional diatas angka 35 persen.
Bupati Solok, Gusmal mengatakan, jika diukur secara skala provinsi produksi padi di Kabupaten Solok sudah melampaui target, yakni diatas 35 ribu hektar.
“Sekarang bagaimana kita bisa mencapai target produksi secara nasional yaitu diatas 35 persen pada tahun ini,” kata Gusmal disela-sela Halal Bihalal Dinas Pertanian Kabupaten Solok di Balai Penyuluh Pertanian Muara Panas, Kecamatan Bukit Sundi, Rabu (12/7/2017).
Gusmal menambahkan, pihaknya meminta petugas Dinas Pertanian setempat untuk bekerja keras dalam meningkatkan produksi pertanian.
Upaya itu, kata Gusmal dilakukan dengan memaksimalkan penggarapan lahan, sehingga musim tanam dan panen bisa dipercepat dari biasanya.
“Jangan ada lagi lahan terlantar karena kelalaian. Kalau saat ini musim panen kita hanya lima kali dalam dua tahun, bagaimana kedepan menjadikannya tiga kali dalam setahun.
Disitulah peran penyuluh dalam memotivasi petani melalui sosialisasi dan pembinaan program pertanian,” jelas Gusmal.
[Editor : Ikhwan]