Batusangkar – Menteri Ekonomi Kreatif (Menkraf) RI, Teuku Riefky Harsya, meresmikan Tanah Datar Ekraf Fest dan meluncurkan Tanah Datar Creative Hub di Lapangan Cindua Mato, Batusangkar, Minggu malam (23/11/2025).
Langkah ini menandai dukungan pemerintah pusat terhadap pengembangan ekonomi kreatif di Sumatera Barat.
Menkraf RI, Teuku Riefky Harsya menegaskan, pemerintah pusat berkomitmen penuh dalam memperkuat sektor kreatif demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Pengembangan sektor kreatif harus berkelanjutan, itu tujuan kita dan harapan Presiden,” ujarnya.
Kehadirannya di Tanah Datar bersama jajaran Kemenparekraf merupakan wujud dukungan terhadap program pemerintah daerah dalam menggencarkan ekonomi kreatif.
“Kami akan terus mendukung ekonomi kreatif di Tanah Datar dan meningkatkan kolaborasi yang erat antara Kementerian EKraf dengan Pemerintah Daerah Tanah Datar, untuk bisa mendampingi serta memfasilitasi para pegiat ekonomi kreatif yang sekarang semakin bersemangat, sehingga lebih bangkit dengan akar budaya kuat,” lanjutnya.
Teuku Riefky Harsya juga menyerahkan Hak Kekayaan Intelektual (HKI) kepada empat pelaku ekonomi kreatif di Tanah Datar.
Bupati Tanah Datar, Eka Putra, menyampaikan apresiasi atas dukungan Kemenparekraf dalam pengembangan ekonomi kreatif di wilayahnya.
“Kami selaku Pemerintah Daerah sangat bangga atas kehadiran Menteri E Kraf RI di Kabupten Tanah Datar ini. Dan, Kami mengucapkan rasa terima kasih telah meresmikan Tanah Datar Creative Hub,” kata Eka Putra.
Ia juga menyebutkan bahwa peresmian ini menjadi motivasi bagi pelaku ekonomi kreatif Tanah Datar.
Pemerintah Daerah Tanah Datar juga memiliki program Satu Nagari Satu Event untuk melestarikan adat dan budaya serta menarik wisatawan.
Eka Putra berharap, Tanah Datar Creative Hub dapat menjadi katalisator pertumbuhan ekonomi daerah.
Acara peresmian tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Tanah Datar Ahmad Fadly, Wakil Ketua DPRD Nurhamdi Zahari, Dandim 0307/TD Letkol. Inf.
Agus Priyo Pujo Sumedi, S.I.P, M.Han, Sekretaris Daerah Abdurrahman Hadi, serta berbagai tokoh masyarakat dan pejabat daerah lainnya.






