Jakarta – Wali Kota Padang Panjang, H. Fadly Amran, berhasil menjadi nominator peraih Anugerah TinarBuka dari Komisi Informasi (KI) Pusat. Pada acara Uji Kepatutan Anugerah TinarBuka di Hotel Atria Serpong, Tangerang, Provinsi Banten pada 28 Maret lalu, Fadly Amran memaparkan komitmen, upaya, dan inovasi dalam layanan keterbukaan informasi di Kota Padang Panjang kepada Tim Penilai yang terdiri dari unsur Komisioner KI Pusat, Kemenpolhukam, Kemenpan RB, dan Kemendagri.
Fadly Amran merupakan satu-satunya kepala daerah di Sumatera Barat yang maju ke tahapan presentasi Anugerah TinarBuka dalam rangka peringatan Hari Keterbukaan Informasi Nasional (HAKIN) 2023. Ia bersaing dengan 14 kepala daerah di Indonesia untuk menjadi yang terbaik.
Dalam eksposenya, Wali Kota Fadly menjelaskan bahwa keterbukaan informasi di Kota Padang Panjang berjalan dengan prima. Keterbukaan informasi merupakan bagian dari visi “Untuk Kejayaan Padang Panjang Yang Bermarwah dan Bermartabat” dan misi “Meningkatkan Tata Kelola, Pemerintahan yang Responsif, Inovatif dan Partisipatif”. Fadly juga menyebutkan bahwa perencanaan yang jelas dan matang dalam mewujudkan keterbukaan informasi telah melahirkan berbagai inovasi dan kemajuan di Kota Padang Panjang.
Beberapa inovasi yang muncul di Kota Padang Panjang antara lain Rumah Aspirasi, Lapor Wali, Command Center, Call Center 112, Call Center 119, Website PPID, Aplikasi Android PPID, Padang Panjang TV, dan Udajang (Ultimate Daily Application of Padang Panjang) terintegrasi dengan PPID. Selain itu, Pemko juga berhasil mendorong terbentuknya Forum Jurnalis Keterbukaan Informasi Publik (FJKIP).
Berbagai prestasi telah diraih Fadly Amran, seperti Achievement Motivation Person dari KI Sumatera Barat pada tahun 2019, dinobatkan sebagai Tokoh Keterbukaan Informasi pada Buka Award 2022, serta Padang Panjang dijadikan Kota Informatif oleh KI Sumbar berturut-turut pada tahun 2021 dan 2022. Pada tahun yang sama, Padang Panjang meraih predikat tertinggi Kepatuhan Standar Pelayanan Publik dari Ombudsman RI dan Fadly masuk dalam 9 kepala daerah di Indonesia sebagai penerima Anugerah Kebudayaan Persatuan Wartawan Indonesia (AK-PWI) 2022.