PeristiwaSumatera Barat

DVI Identifikasi 20 Korban, Terus Cari 10 Hilang di Sumbar

103
×

DVI Identifikasi 20 Korban, Terus Cari 10 Hilang di Sumbar

Sebarkan artikel ini
rekap-bencana-sumbar:-9-meninggal,-belasan-orang-hilang
Rekap Bencana Sumbar: 9 Meninggal, Belasan Orang Hilang

Padang – Tim DVI Polda Sumatera Barat berhasil mengidentifikasi 20 dari 22 jenazah korban bencana alam yang menerjang sejumlah wilayah di Sumbar sejak Senin (24/11/2025).

Hingga Jumat (28/11/2025), dua jenazah masih dalam proses identifikasi.

Keduanya terdiri dari satu perempuan dewasa dan satu anak laki-laki.

“Dari total 22 korban meninggal dunia, 20 telah teridentifikasi,” ujar Kasubdiddokpol Polda Sumbar, dr. Eka Purnama Sari, Jumat pagi. “Dua lainnya masih dalam proses identifikasi.”

Selain korban meninggal, lima orang lainnya masih menjalani perawatan medis akibat bencana ini.

Proses identifikasi intensif berlangsung di sejumlah posko, termasuk Polresta Padang, RS Bhayangkara Padang, RSUD dr. Rasidin Padang, serta posko di Polres Bukittinggi, Padang Pariaman, dan Pasaman Barat.

Di Posko DVI RS Bhayangkara Padang, enam dari delapan jenazah berhasil diidentifikasi melalui data primer berupa sidik jari.

Mereka adalah Yerna Wilis (57), Selvi Marta Putri (20), Agung Purnomo (35), Reki Saputra (38), Robby Handaryo (41), dan Junimar (52).

Identifikasi melalui data sekunder (informasi keluarga) juga digunakan di beberapa lokasi.

Di Polresta Padang, Najwa Putri Andira (2,5 bulan) dan Mardalena (65) teridentifikasi. Kemudian, di RSUD dr. Rasidin Padang, Roni Syaputra (42), Syamsul Kamaruddin (72), dan Aidil Putra (13) berhasil diidentifikasi.

Sementara itu, di Polres Bukittinggi, delapan korban tewas asal Jorong Toboh, Malalak Timur, Kabupaten Agam, juga telah teridentifikasi. Serta, Roki Hidayat (13), seorang pelajar dari Pasaman Barat, juga berhasil diidentifikasi.

Saat ini, tim SAR dan DVI fokus melakukan pencarian terhadap 10 orang yang masih dinyatakan hilang.

Sembilan orang di antaranya berasal dari Jorong Toboh, Malalak Timur, Kabupaten Agam, wilayah yang terdampak paling parah.

Satu korban hilang lainnya, Evi Yulia Susanti (52), dilaporkan berada di wilayah kerja DVI Padang Pariaman.

Tim DVI Polda Sumbar, Basarnas, dan BPBD berkomitmen untuk menuntaskan proses identifikasi dan pencarian seluruh korban.

“Kami terus berupaya maksimal untuk memberikan kepastian kepada pihak keluarga yang menanti kabar,” tegas dr. Eka Purnama Sari.

Baca Kabarsumbar.com lebih update via Google News, Klik Disini atau Join Telegram Disini.