Padang – Mesjid Raya Sumatera Barat telah resmi dibuka kembali pada Jumat, 19 Juni 2020 dengan dilaksanakannya sholat jumat untuk pertama kalinya pasca penutupan seluruh kegiatan di rumah ibadah akibat pandemi COVID-19.
Pembukaan ini diikuti dengan pelaksanaan protokol kesehatan yang berlaku, seperti memakai masker, periksa suhu tubuh, mencuci tangan, dan membawa sajadah sendiri, serta menjaga jarak.
Pengurus mesjid pun juga menyediakan semua kebutuhan terkait hal tersebut, termasuk melakukan pengawasan terhadap penerapannya.
Seusai sholat, Gubernur Irwan menyampaikan bahwa Bukittinggi merupakan daerah yang pertama kali membuka rumah ibadah untuk aktivitas keagamaan, yaitu pada tanggal 1 Juni 2020. Ada sebanyak 46 mesjid dan mushalla yang telah melaksanakan sholat berjamaah seperti biasanya.
Selanjutnya ada 16 kabupaten dan kota yang ikut membuka kembali kegiatan di mesjid pada tanggal 8 Juni 2020. Kota Padang sendiri menyusul pada tanggal 13 Juni 2020.
“Mudah-mudahan kerinduan muslin terhadap mesjidnya terpenuhi. Tapi tetap diingatkan kepada masyarakat untuk menggunakan masker, cuci tangan, dan jaga jarak. Dengan protokol kesehatan ini, kalau dilalui insyaallah kita bisa produktif dalam beribadah tapi juga aman dari COVID,” pungkas Gubernur.