
Kemenangan Semen Padang FC atas PS TNI dengan skor 2-0 di Stadion Agus Salim, Padang, Minggu (12/11/2017) sore berubah menjadi kesedihan.
Hal itu lantaran Perseru Serui memenangkan laga kontra Persib Bandung dengan skor 2-0, yang membuat tim berjuluk Kabau Sirah (Semen Padang) itu harus terdegradasi dari Liga 1.
Babak pertama, permainan Semen Padang FC langsung melangsungkan serangan. Hal itu dibuktikan dengan baru 4 menit laga berjalan, Vendry Mofu berhasil memuntahkan sebuah gol ke gawang PS TNI.
Bermain dalam guyuran hujan, sejatinya, Rico Simanjuntak dan Marcel Sacramento mendapatkan sejumlah peluang, namun belum bisa membuahkan gol.
Jelang turun minum, tepatnya menit ke-42, kesalahan pun dilakukan pemain belakang PS TNI dalam kotak terlarang. Alhasil, sebuah hadiah penalti berhasil didapatkan Semen Padang FC.
Sang algojo, Marcel Sacramento berhasil memberikan satu gol bagi Semen Padang FC, membuat skor 2-0. Hingga babak pertama usai, skor 2-0 masih bertahan.
Memasuki babak kedua, permainan pun semakin memanas, tepatnya pada menit ke-50, sang punggawa Semen Padang, Finno Andrianas diganjar kartu kuning oleh wasit.
Hal mengejutkan terjadi pada akhir-akhir babak kedua akan berakhir. Dimana, puluhan ribu suporter yang awalnya penuh semangat tiba-tiba terdiam.
Pasalnya, hasil skor antara laga Persib Bandung kontra Perseru Serui saat itu, Perseru unggul 2-0 membuat ‘shock’ para pendukung Semen Padang FC.
Hingga babak kedua berakhir, skor 2-0 masih bertahan dan kemenangan bagi Semen Padang FC.
Sementara itu, walaupun meraih kemenangan, Semen Padang FC harus merasakan pil begitu pahit lantaran menangnya Perseru. Semen Padang FC harus rela turun kasta ke Liga 2, setelah Perseru Serui menang 2-0 bagi Persib Bandung.
Hasil ini pun membuat Perseru unggul 2 poin dengan 37 poin, sedangkan Semen Padang FC hanya mampu meraih 35 poin.