Bukittinggi – Kota Bukittinggi menggelar event Pacu Kuda Piala Wali Kota di Gelanggang Bukit Ambacang.
Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, menyampaikan bahwa pacu kuda memiliki peran penting dalam menyatukan masyarakat Sumatera Barat, khususnya Bukittinggi dan Kabupaten Agam, sejak masa kolonial Belanda pada Sabtu (6/7/2024), .
“Olahraga berkuda sangat dekat dengan masyarakat Sumatera Barat,” ujar Erman. “Kita semua bisa merasakan dampak dari sebuah event, baik dari segi kearifan lokal UMKM, kultur adat, dan budaya.”
Pemerintah Kota Bukittinggi akan mendukung kegiatan ini melalui APBD agar menjadi agenda tahunan. Antusiasme masyarakat terhadap pacuan kuda masih sangat tinggi, sehingga berpotensi untuk keberlanjutan industri olahraga ini.
“Kita harus menjaga ekosistem ini agar terus memberikan manfaat bagi semua,” tambah Erman.
Dengan adanya dukungan dari APBD, diharapkan kegiatan ini dapat menjadi agenda tahunan yang mempertahankan tradisi serta mengembangkan potensi ekonomi dan budaya lokal. Penyelenggaraan event ini membuktikan bahwa pacuan kuda bukan hanya sekadar olahraga, tetapi juga bagian integral dari identitas budaya dan ekonomi masyarakat Sumatera Barat.