Jakarta – PT Pertamina (Persero) menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM) non-subsidi mulai 1 Januari 2024. Penurunan harga tersebut bervariasi mulai Rp450 hingga Rp1.100 per liter.
Sekretaris Perusahaan Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting, mengatakan penurunan harga BBM non-subsidi tersebut menyesuaikan dengan tren harga rata-rata minyak dunia dan nilai tukar mata uang rupiah.
“Tren harga minyak dunia saat ini sedang turun, sehingga harga jual produk BBM non-subsidi Pertamina yakni Pertamax Series dan Dex Series kembali turun berlaku 1 Januari 2024,” kata Irto dalam keterangan tertulisnya, Senin (1/1/2024).
Penurunan harga BBM non-subsidi tersebut meliputi:
- Pertamax turun dari Rp13.650 per liter menjadi Rp13.200 per liter, turun Rp450
- Pertamax Turbo turun dari Rp15.350 per liter menjadi Rp14.400 per liter, turun Rp950
- Dexlite turun dari Rp15.550 per liter menjadi Rp14.550 per liter, turun Rp1.000
- Pertamina Dex turun dari Rp16.200 per liter menjadi Rp15.100 per liter, turun Rp1.100
Irto menegaskan, perubahan harga BBM non-subsidi tersebut merupakan penyesuaian berkala yang dilakukan Pertamina setiap bulannya. Perubahan harga tersebut menyesuaikan dengan fluktuasi harga pada periode 25 hingga 24 pada bulan sebelumnya.
Penurunan harga BBM non-subsidi ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.