Padang – Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumatera Barat mencatat, per Minggu 6 September 2020 terdapat 237 kasus positif Virus Covid-19 terbaru di provinsi itu.
Jumlah tersebut merupakan kasus positif harian tertinggi di Sumbar. Kasus tertinggi sebelumnya sebanyak 90 kasus.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal, mengatakan 237 kasus positif itu tersebar di Padang (88 kasus), Agam (43 kasus), Bukittinggi (25 kasus), Padang Panjang (22 kasus), Pesisir Selatan (17 kasus), Solok (10 kasus), Kota Solok (8 kasus), Payakumbuh (7 kasus), Tanah Datar (6 kasus), Limapuluh Kota (4 kasus), Pariaman (3 kasus), Padang Pariaman (3 kasus), dan Pasaman Barat (1 kasus). Kasus-kasus tersebut diketahui berdasarkan pemeriksaan 3.138 spesimen.
Dengan bertambahnya kasus tersebut, total kasus positif Covid-19 di Sumbar sebanyak 2.743 kasus.
Kasus terbanyak terdapat di Padang, yakni 1.448 kasus. Selebihnya di Agam (242 kasus), Padang Pariaman (138 kasus), Tanah Datar (116), Bukittinggi (114 kasus), Pariaman (104 kasus), Padang Panjang (81 kasus), Kota Solok (80 kasus), Kabupaten Solok (67 kasus), Payakumbuh (65 kasus), Pesisir Selatan (59 kasus), Limapuluh Kota (55 kasus), Dharmasraya (46 kasus), Sawahlunto (37 kasus), Sijunjung (32 kasus), Pasaman Barat (27 kasus), Solok Selatan (14 kasus), Mentawai (9 kasus), dan Pasaman (9 kasus).
Sementara itu, jumlah pasien yang sembuh dari Covid-19, kata Jasman, bertambah 23 orang. Dengan demikian, sebanyak 1.452 orang sembuh di Sumbar atau 52,93 persen dari total kasus positif.
Sejauh ini jumlah spesimen yang sudah diperiksa di Sumbar sebanyak 132.742 spesimen, sedangkan jumlah orang yang telah mengikuti tes swab sebanyak 111.870 orang (jumlah penduduk Sumbar sekitar 5 juta jiwa). Adapun tingkat kepositifan (positivity rate) sebesar 2,5 persen.