Tim Indonesia Putuskan Mundur Dari Thomas dan Uber Cup 2020

Ilustrasi. Gambar oleh moerschy (Pixabay)

Jakarta – Tim Bulutangkis Indonesia akhirnya menyatakan mundur dari kejuaraan bergengsi Piala Thomas dan Uber 2020, yang rencananya akan diselenggarakan pada 3-11 Oktober mendatang di Aarhus, Denmark.

Keputusan ini diambil setelah pertimbangan yang panjang terhadap kondisi perlombaan di tengah pandemi yang dirasa sulit.

Dikutip dari akun twitter resmi Humas dan Media Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) (@INABadminton), ada beberapa alasan utama yang mendasari PBSI mengambil keputusan menarik diri dari kejuaraan.

Pertama, diawali dari adanya rasa khawatir dari para atlet terhadap kemungkinan mereka akan terpapar Covid-19, baik dalam perjalanan, di tempat transit atau di tempat pertandingan.

Kedua, para atlet dan ofisial menyuarakan keraguan mereka untuk ambil bagian di turnamen bergengsi ini karena tidak ada jaminan dari BWF, seandainya ada anggota tim yang terpapar Covid-19, terkait siapa yang akan bertanggungjawab menangani dan bagaimana penanganan selanjutnya.

Mengacu pada dua alasan di atas, jajaran pimpinan PBSI yaitu Ketua Umum PP PBSI Wiranto, Wakil Ketua Umum I Alex Tirta, Sekretaris Jenderal Achmad Budiharto, serta Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi Susy Susanti memutuskan tim bulutangkis Indonesia mundur dari Thomas dan Uber Cup 2020.

“Tim Indonesia dipastikan mundur dari Piala Thomas & Uber 2020, kami sudah mengirim surat ke Menpora dan akan segera mengirim pernyataan tertulis ke BWF mengenai hal ini. Keputusan ini diambil setelah kami berdiskusi dengan para atlet dan tim ofisial,” ujar Budiharto seperti dikutip dari badmintonindonesia.org.

 Ia juga menyampaikan bahwa pada awalnya seluruh atlet bersemangat, karena melihat peluang yang besar pada kesempatan ini.

“Tapi dalam perjalanan waktu dan mencermati perkembangan Covid-19 yang belum terselesaikan, baik di Indonesia maupun di negara lain, menimbulkan keraguan para atlet,” tambahnya.

Sehingga akhirnya, keraguan tersebut disampaikan ke pengurus dan keputusan menarik diri pun diambil.

Indonesia menjadi negara kelima yang mundur dari Piala Thomas dan Uber 2020, setelah Australia, Taiwan, Thailand, dan Korea.

Baca Kabarsumbar.com lebih update via Google News, Klik Disini atau Join Telegram Disini.