Padang – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi memastikan proses penataan relokasi perumahan bagi korban terdampak bencana berjalan dengan baik.
Saat ini, prosesnya berada dalam tahap pemetaan dan pemilihan lokasi-lokasi yang tepat untuk relokasi.
“Pemetaan sudah dilakukan oleh BMKG dan BNPB. Nanti setelah pemetaan selesai, kita akan komunikasikan dengan pihak terkait,” kata Mahyeldi di Padang, Kamis (30/5/2024).
Mahyeldi menyerahkan penetapan lokasi relokasi kepada Bupati agar mendapatkan lokasi yang terbaik.
“Bupati yang akan menentukan lokasi relokasinya. Kita usulkan beberapa pilihan lokasi kepada Bupati. Insya Allah dalam beberapa hari ke depan, penetapan lokasi relokasinya akan segera dilakukan,” jelasnya.
Mahyeldi menegaskan bahwa lokasi relokasi akan dipilih di kawasan yang aman. “Masyarakat akan diarahkan ke lokasi yang aman, meskipun masih ada potensi bencana. Lokasi tersebut juga tidak berisiko kehilangan nyawa,” tegasnya.
Korban relokasi dibagi menjadi dua kelompok, yaitu korban dengan rumah yang rusak berat dan korban yang tinggal di daerah berisiko.
“Sebelum lokasi relokasi selesai, para korban saat ini ditempatkan di pengungsian dan sebagian di rumah warga atau saudara mereka,” sebut Mahyeldi.