
TANAH DATAR, KABARSUMBAR.COM – Sekelompok massa pendukung dan relawan salah satu partai politik menyerang Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tanah Datar, sebelumnya mereka melarikan kertas suara di salah satu TPS, Selasa (18/09).
Hal ini dikarenakan mereka tidak terima dalam penghitungan suara, partai yang didukung kalah dan kertas suara yang terdapat dua coblosan pada gambar dianggap sah oleh petugas KPPS.
Tak hanya itu, ratusan massa juga merusak TPS dan mengobrak abrik kursi yang ada kantor KPU Tanah Datar. Dan polisi berhasil mengamankan dua orang yang dianggap provokator.
Kapolres Tanah Datar AKBP. Bayuaji Yudha Prajas, SH melalui Wakapolres. Kompol. Mayarudin, SH didampingi Kasubag Humas Iptu. Marjoni Usman, SH membenarkan kejadian tersebut. Katanya, massa yang beringas dapat dikendalikan setelah 1 pleton Dalmas Polres Tanah Datar turun mengamankan.
“Itu bagian dari simulasi sistem pengamanan pemilu 2019 oleh Polres Tanah Datar yang diselenggarakan personel di lapangan Mako Polres Tanah Datar,” ucap Wakapolres.
Setelah kegiatan selesai kata Waka, simulasi ini dilakukan agar penyelenggaraan semua tahapan pelaksanaan pemilu 2019 Di Tanah Datar berjalan lancar, aman, dan kondusif serta untuk memberikan gambaran ancaman pada tahapan pemilu di beberapa titik yang mungkin timbul.
“Artinya, kami sebagai aparat keamanan akan mengawal jalannya Pemilu 2019 mulai penetapan, massa kampanye, massa tenang hingga perhitungan suara, makanya latihan ini penting dilakukan sehingga Tanah Datar tetap Kondusif,” tandasnya. (Ddy)