Situjuah – Festival Sibalam telah sukses digelar di Nagari Situjuah Banda Dalam, Kabupaten Limapuluh Kota, menjadi momentum kebangkitan bagi daerah tersebut.
Festival ini menyuguhkan beragam budaya dan kuliner asli Situjuah, dengan ribuan peserta terlibat dalam perhelatan yang baru pertama kali ini diselenggarakan. Atraksi seni, legenda Situjuah, tari-tarian Minang, permainan anak nagari, dan lomba mamongek cubadak menjadi puncak acara.
Pongek cubadak, kuliner khas Situjuah yang telah terkenal, menjadi sajian utama dalam festival ini. “Tanpa pongek Situjuah, acara baralek tidak akan lengkap,” ujar Yorri Anetof, Ketua Panitia Festival Sibalam.
Festival ini bertujuan untuk mempromosikan pongek Situjuah dan budaya lainnya, sehingga dapat naik kelas. Yorri Anetof menambahkan bahwa Festival Sibalam akan menjadi agenda rutin dan masuk dalam kalender wisata.
“Festival ini akan rutin dilaksanakan untuk menampilkan budaya dan seni Situjuah, diharapkan menjadi daya tarik wisata,” jelasnya.
Wali Nagari Situjuah Banda Dalam, Lakon Siska, mengungkapkan bahwa festival ini dipadati ribuan warga di gelanggang Tumpas. “Festival Sibalam menjadi landasan dasar Nagari Situjuah Banda Dalam menjadi nagari wisata kuliner, budaya, dan agrowisata,” ujarnya.
Benni, Anggota DPRD Kabupaten Limapuluh Kota, mengapresiasi penyelenggaraan Festival Sibalam. “Ini momentum bagi Situjuah untuk bangkit, menjadi daerah yang maju dengan segala keanekaragaman budayanya,” kata Benni.
Ia juga mengapresiasi kerja keras Wali Nagari Lakon Siska dan Ketua Panitia Yorry Anetof dalam mengangkat budaya Situjuah.
Baca Kabarsumbar.com lebih update via Google News, Klik Disini atau Join Telegram Disini.
