Tanah Datar – Pjs Bupati Tanah Datar, Sumatera Barat, Arry Yuswandi, mengingatkan warga agar selalu waspada terhadap potensi tanah longsor selama musim penghujan. Dengan curah hujan yang tinggi, beberapa daerah di Tanah Datar menghadapi risiko bencana.
“Curah hujan di Sumbar, termasuk Tanah Datar, sedang meningkat. Masyarakat harus waspada terhadap bahaya longsor,” katanya di Batusangkar, Senin (30/9/2024).
Tanah Datar memiliki kontur berbukit yang rentan terhadap longsor, terutama saat hujan lebat. Arry mengingatkan bahwa tidak hanya warga yang tinggal di sekitar perbukitan, tetapi juga pengendara, harus ekstra waspada saat melintas di jalan yang rawan.
Dalam seminggu terakhir, tanah longsor terjadi di beberapa titik di Kecamatan Rambatan. Longsor tersebut menyebabkan kerusakan ringan pada rumah warga dan menimbun beberapa ruas jalan.
“Kami sudah meninjau lokasi bersama Kalaksa BPBD Tanah Datar, Ermon Revlin, Kadis PUPR Ten Feri, Kadis Kominfo Yusrizal, serta Sekcam Rambatan dan forkopimca,” jelas Arry.
Pemkab Tanah Datar telah melakukan langkah penanganan, salah satunya dengan berkoordinasi bersama pemerintah provinsi untuk meminta alat berat guna membersihkan material longsor. “Kami sudah berkoordinasi dengan Dinas PMKCR Provinsi Sumbar dan Kabid Bina Marga. Ada material longsor yang membutuhkan alat berat dari provinsi,” tambahnya.
Arry berharap dukungan alat berat dari Pemprov Sumbar segera datang agar jalan yang tertimbun longsor bisa dibersihkan, dan lalu lintas kembali normal.
